Rabu, 22 Februari 2012

Sedetik Mengenang Waktu Itu

Jujur sobat, saat aku membaca cerita dari sebuah blog temanku, aku rindu dengan masa SMAku. Aku yang dulu masih nakal dan suka njailin temanku, kadang aku juga yang dijailin. Semua tawamu dan candamu kawan, aku masih ingat betul dan terekam jelas dalam butiran film di otakku. Dengan kostum putih abu-abu, coklat pramuka, dan almamater kebanggaan kita.

            Kalau saja aku bisa memutar waktu, aku ingin kembali bersama kalian. Bercanda, menangis dan dihukum bersama-sama oleh guru yang sangat membenci kelas kita karena kelas kita paling rame dan paling gak bisa di atur. Mungkin itu semua salahku karena aku tidak bisa mengemban tugas sebagai ketua kelas yang tegas dan baik. Aku selalu saja diprotes dan kadang aku juga dibenci karena keputusanku dalam menyelesaikan masalah, tapi jujur sobat aku mengambil keputusan itu bukan untuk diriku tapi buat kalian yang selalu ingin aku buat bahagia.

            Aku ingat saat-saat kelas kita dihina oleh guru-guru karena kelas yang paling rame dan gak bisa diatur. Tahukah engkau sobat, saat itu aku gundah dan ingin meninggalkan jabatanku sebagai pemimpin kalian, jujur saja sobat kalian itu susah untuk diatur, disuruh diam tambah rame dan disuruh rame tambah-tambah rame. Tapi kenapa aku tetap bertahan dan betah menjadi pemimpin kalian karena aku ingin membuktikan kepada semua guru kalau canabis itu tidak hanya rame dalam kelas tapi juga rame dalam mengejar cita-citanya, canabis bukanlah ayam yang hanya berkok tapi canabis adalah sebuah burung yang akan terbang bersama-sama menggapai semua impiannya.

            Aku ingat saat aku pernah marah-marah kepada kalian, mungkin kalian anggap aku marah besar tapi sebenarnya tidak, aku hanya berpura-pura marah kepada kalian karena aku tidak mau kalian bersedih sobat. Aku mau kalian selalu bahagia tapi itu sulit, aku harus mati-matian berusaha membangkitkan kalian dan karena kalianlah canabis bisa membuktikan kalau canabis bukanlah kelas teri tapi melainkan kelas kakap.hehe

            Ingatkah kalian saat guru menyuruh kita membungkam mulut dengan plester gara-gara kita selalu rame? Mungkin kalian semua ingat karena menurutku itu kejadian paling konyol di canabis. Aku masih ingat saat menyuruh kalian memasang plester, tapi aku minta maaf sobat, aku tidak memasang plester karena aku merasa bukan salah satu siswa yang rame,hehe.

            Aku merasa sangat bahagia saat kelas kita mendapat seorang wali kelas yang baik hati dan sangat bersahabat dengan kita. Beliaulah yang selalu memberi semangat kepadaku saat aku stres mengurusi kalian. Kalian ini benar-benar kriting tapi karena kriting kalianlah beliau senang berada dikelas kita. Tahukah kalian? Beliau menjadikan kelas kita sebagai salah satu bahan presentasi di USA karena kelas kita adalah kelas yang sangat kritis, bukan kritis seperti yang ada dikamus melainkan itu singkatan dari kata kriting abis. Hahaha..

            Kenapa kisah ini aku tulis? Karena aku hanya ingin kalian mengingat masa-masa SMA kita walaupun hanya beberapa detik saja. Aku ingin sekali bertanya kepada kalian, apakah kalian masih ingat denganku? Apakah kalian masih ingat dengan canda dan tawa canabis? Apkah kalian masih ingat saat mulut kita diplester? Apakah kalian masih ingat saat kita mendapatkan juara 3 parade band SMANA? Apakah kalian masih ingat papan tulis kita yang reot? Apakah kalian masih ingat saat kita merayakan kelulusan kita? Dan Apakah kalian masih ingat tentang sebuah kata CANABIS?

            Tahukah kalian, hampir saja air mataku menetes saat menuliskan sebuah cerita yang entah aku bingung, apakah ini cerita sedih ataukah cerita bahagia. Mungkin kalian tidak merasakan apa yang aku rasakan dan tidak merasakan mata yang ingin meneteskan airnya, tapi aku yakin kalian masih mengingat sebuah arti yang terpampang dalam pikiranku. Sebuah kata yang hanya terdiri dari beberapa huruf dan yang mengandung sebuah kisah tawa, canda, dan duka. Sebuah kata yang ingin selalu aku ingat diseumur hidupku. Tahukah sobat, kata itu? Kata itu tidak lain hanya sebuah kata yaitu canabis.

            Kawan, aku lupa satu hal saat aku berpisah dengan kalian. Aku lupa meminta maaf kepada kalian karena kepemimpinanku yang tidak bejus dan baik. Aku yang tidak tegas dalam mengambil keputusan, membuat kalian benci kepadaku. Maaf jika aku tidak bisa menjadi pemimpin seperti harapan kalian dan maaf karena aku telah mebuat kenang buruk di otak-otak kalian. Satu permintaanku kepada kalian, kalian boleh lupa kepadaku tapi jangan sekali-kali lupa dengan sebuah cerita tentang canabis yang didalamnya tersimpan sebuah kisah duka, canda, tawa, dan tenang betapa penting arti sebuah sahabat.

Sabtu, 11 Februari 2012

Hanya Sebuah Batu

Kupu-kupu telah pergi entah kemana, tapi kemana pun engkau pergi sepertinya aku sudah tidak peduli. Kenapa aku tidak peduli? Karena kupu-kupu telah punya sayap yang bisa membawa dia kemana pun yang dia inginkan entah pergi menggapai bulan ataukan menggapi langit gelap gulita disana. Tidak seperti dimana dia menjadi ulat yang hanya bisa memakan dedaunan dihadapannya.




Manusia tidak seperti kupu-kupu namun juga tidak jauh beda dengan seekor kupu-kupu. Kupu-kupu itu indah saat mereka berada diantara bunga bewarna-warni seolah pelangi yang jatuh diantara tanah gersang tak berpenghuni. Sayapnya bagaikan perhiasan yang paling indah yang pernah dia miliki. Bayangkan saja jika kupu-kupu yang indah itu tidak punya sayap, jangankan memegang, melihatnya pun aku tak sanggup. Itulah nikmat yang Allah berikan kepada hewan yang dijuluki kupu-kupu ini. Namun apa jadinya jika kupu-kupu itu jika berada diantara gurun pasir dengan bunga-bunga kaktus yang tajam. Mungkinkah sayap kupu-kupu yang indah itu masih nampak indah? Hanya satu banding tak hingga aku percaya, kupu-kupu itu masih bisa terbang dengan sayap indahnya.

Manusia ibarat seekor kupu-kupu yang selalu ingin terbang bebas diangkasa lepas dengan sayap indahnya. Namun apakah engkau tahu? Kupu-kupu hanya seekor kupu-kupu, bukan seperti pesawat jet yang bisa terbang menembus awan berlapiskan ozon. Kupu-kupu hanyalah makhluk mungil dengan antena dikepalanya yang tanpa dia sadari kalau dia sesungguhnya seekor makhluk yang lemah. Aku tak yakin jika kupu-kupu bisa terbang menembus badai gurun yang mungkin akan menghancurkan sayap indahnya.

Jika saja aku bisa memberitahukan sesuatu kepada kupu-kupu, akan aku beritahu kepadanya, “Hai kupu-kupu, aku adalah manusia. Aku suka dengan sayap indahmu itu. Jika aku menjadi sepertimu, akan aku jaga baik-baik sayap itu hingga aku tak sanggup mengepakkan sayap indah yang kumiliki itu.” Mungkin aneh jika setiap imajinasi kita itu jadi nyata, tapi ini bukan sebuah imajinasi melainkan sebuah pesan buat seekor kupu-kupu untuk menjaga sayap indahnya disana.

Inilah tulisanku yang mungkin ada seseorang mengerti tentang arti tulisan ini. Aku hanyalah sepucuk tinta yang bisu. Aku hanya bisa menulis dan menulis sedangkan mulutku hanya terdiam membisu seolah aku hanya sebuah batu yang tiada seorang pun mempedulikanku. “Hanya sebuah batu”

Pesawat Perdana....

Bertahun-tahun, berbulan-bulan ngarep pengen naik pesawat, ternyata kesampaian juga gue naik pesawat. Gue baru tau, ternyata pesawat itu gede ya,,gue liat di tipi-tipi pesawat itu kecil-kecil segede tangan gue, ternyata waktu udah ngeliat dengan mata telinga sendiri, pesawat itu gede, lebih gede dari badan gue dan jauh lebih gede dari tangan gue,hehe...

Nih....gue tunjukin pesawat perdana gue


Pesawat Perdanaku

Saat gue mau naik nih pesawat, gue enjoy aja cuuuyyy.. Palingan juga kayak naik mobil yang terbang jadi slow aja. Saat udah di pesawat, ada bapak-bapak yang kehilangan tasnya. Anehnya, udah tau tasnya hilang tapi gak mau usaha nyari malah kowar-kowar(teriak) disana dan disini. Beberapa tahun kemudian, usaha kowar-kowarnya berhasil juga, seorang pramugari yang telah menemukannya. Kasihan pramugarinya, udah disalahin, waktu tasnya ditemukan malah gak bilang terima kasih tuh bapaknya. Jadi sedih gue,,T_T

Akhirnya impianku selama ini terwujud juga. Beberapa menit lagi pesawat akan take off, pengen tahu gak kesan pertama gue waktu pesawat mau take off?? Gue takut banget, pesawat itu kena gempa 5,1 skalarikter. Gue mending milih jatuh dari kapal laut dah dari pada jatuh dari pesawat. Kalau jatuh dari kapal laut, gue masih bisa renang, kalau jatuh dari pesawat, mana bisa gue terbang.

Alhamdulillah sesuatu banget,,,masa kritis itu berlalu, pesawat pun sudah kemabali tenang, tidur pun nyaman. ehh...tiba-tiba ada yang ngetuk cendela, "mienya mas...mienya...masih anget kenyes-kenyes" Wah...ada superman jualan mie. Kasiahan gue sama superman, setelah tidak diminati di dunia film gara-gara banyak boy band yang semakin tenar, superman bekerja jualan mie dan ganti nama jadi SUPERMIE. Jujur, gue lebih suka pekerjaan superman yang sekarang ini, dari pada dulunya jadi tukang bersih-bersih dan ganti nama menjadi SUPERPEL..

Beberpa jam gue nyampai di bandara Ahmad Yanni Semarang, kemudian translate lagi untuk menuju Bandara Soeta. Penerbangan sangat mulus dan gue udah semakin berani untuk terbang. Yang gue takutin sama pramugarinya saat marah-marah sama temen bokap gue. Emang temen bokap gue tuh parah banget, ngambil foto pramugari secara gerilya. Tahu gak yang gue rasain waktu itu, gue pengen loncat dari pesawat karena kelakuan gak beres temen bokap gue. Seandainya gue punya sayap, gue udah loncat dari pesawat itu dan gue blokir wajah temen bokap gue dari kehidupan gue untuk selamanya.

Itulah cerita gue tentang pesawat perdana gue...
Mana cerita loe..??
heh..

Jumat, 10 Februari 2012

Mbolang

Mbolang adalah sebuah kata yang salah dan kurang tepat tetapi banyak para petualangan menggunakan kata ini termasuk aku juga.hehe,,, Mbolang berasal dari kata me-bolang. Me- merupakan imbuan suatu bentuk dan bolang yang berarti bocah petualangan. Jadi bisa di artikan mbolang adalah menjadi bocah petualang.

Aku seorang mahasiswa yang suka mbolang jika ada uang, kalau gak ada ya diem saja dikosan.hehe
Nih...aku kasih fotoku saat sedang mbolang bersama kawan2, tapi jangan pengen lho ya...
hehehe

1. KAMPUS B UNAIR
Kerennn,,,,
Kampus B UNAIR



2. Institut Teknologi Sepuluh November


ITS
3. MONAS
MONAS
4. Kampus A UNAIR
Fakultas Kedokteran

5. Museum Mandiri dan Bank Indonesia
Injak Jepang
  
Ada satu koin uang harganya Rp 850.000

6. Institut Pertanian Bogor

Ini Kampusku


Penyesalan:


  1. Saat ke ITB batrai HP sudah mau habis, jadi gak bisa foto-foto.
  2. Saat ke Monas, belum sampai masuk karena uang semakin menipis.
  3. Saat ke Surabaya belum sempat ke Kampus C UNAIR karena hujan deras yang mengguyur kota Surabaya. Padahal banyak yang berkata Kampus C paling bagus di UNAIR.
  4. Saat ke ITS, mau nyari ikon tulisan ITS gak temu2. Ketemunya malah yang pasca sarjana. Tapi saat mau pulang, malah ketemu ikonnya. Jadinya, gak foto-foto dah,,

Semoga bermanfaat..
hehe ^_^

Iseng Nulis

Aku injakkan kakiku di kampus yang hijau permai ini. Dimana kebesaran Allah tersirat dalam pepohonan yang berjajar bagaikan gugusan bintang acak yang tak tentu arah. Begitulah dengan kampusku, kampus yang terdapat jutaan lebih manusia dari seluruh penjuru Indonesia bahkan hingga luar Indonesia yang hidup berdampingan dengan alam ciptaan Sang Maha Pencipta. Inilah kampusku, kampus yang sering disebut sebagai kampus hijau nan permai.

Tiada kata yang tepat aku ucapkan saat menginjakkan kaki manusia lemah sepertiku kecuali kata yang agung bissmillah hirrahmanirrahim. Begitulah hati ini mempekikikan kata-kata itu agar Allah selalu melimpahkan rahmatnya kepada manusia lemah sepertiku. Saat itu, hati ini terbagi menjadi dua sisi yang tiada bisa menyatu dan saling mengalah. “Aku ibarat pohon yang semula berada diantar kekuatan dan kelemahan, mungkinkah disini aku menjadi pohon yang reot dan jatuh dalam lubang yang disana tiada cahaya sedikit pun dari Allah ataukah aku akan menjadi sebuah pohon yang semakin kokoh dan kokoh yang tak mudah terhempas angin topan bahkan badai pasir di gurun tandus yang gersang.

Inilah ceritaku, dimana aku berdiri diatas tanah tanpa pondasi dan pagar pelindung yang menjagaku. Aku hanya berlindungi kepada Allah dari godaan syaitan yang tak akan lelah mengajak manusia sepertiku bersama menikmati kejamnya neraka Allah. Al-Quran dan As-Sunnah yang semoga saja Allah tetap memahamkannya kepada hamba yang selalu mengharap rido-Nya.

Ya Allah, yang jiwaku berada dalam genggaman-Mu
Aku berlindung kepada-Mu dari godaan syaitan yang terkutuk
Ya Allah, yang jiwaku berada dalam genggaman-Mu
Aku berlindung kepada-Mu dari apa-apa yang aku tidak ketahui dan yang aku ketahui
Ya Allah, yang jiwaku berada dalam genggaman-Mu
Aku berlindung dari fitnah yang berbahaya bagi laki-laki yaitu wanita
Ya Allah, yang jiwaku berada dalam genggaman-Mu
Tiada kuasa selain dari-Mu dan tiada kehendak selain kehendak-Mu




Dalam bayang yang tidak akan pernah aku bisa menangkapnya walaupun dia selalu mengikutiku disaat cahaya sedang menerpa pelipis pipiku. Mungkin itulah gambaran diriku dengan hitam yang bersarang di tubuh bertulang ini. Dimana aku berlari dia berlari, kapan aku berhenti dia juga berhenti. Ingin aku tinggalkan bayangan ini, walaupun hanya satu nano meter saja tetapi tidak akan pernah bisa.

Aku mulai menyadari bahwasannya bayangan itu adalah ancaman kegagalanku yang aku takut dengan kegagalan tersebut. Mungkin tidak hanya manusia sepertiku yang takut akan hal itu, tetapi juga manusia-manusia yang masih bisa menghelai nafas dihari ini. Namun, semua itu salah dan aku sudah lebih menyadari bahwasannya kegagalan itu bukan untuk ditakuti, melainkan sebuah pegas untuk melontarkan aku menuju ciat-cita yang terpampang di otakku.

Berhari-hari aku lewati hidup dalam lingkungan yang tiada pernah aku mencita-citakannya yaitu di tanah Bogor yang penuh dengan hujan. Aku pun mulai merasakan indahnya berbunga disini, aku pun mulai mengepakkan sayap-sayaku disini untuk terbang bersama bintang-bintang nan jauh disana. Mungkin orang yang membaca kisahku merasa aku akan terbang semudah kupu-kupu terbang diantara dedaunan dan mendapatkan dengan mudah apa yang aku inginkan. Tidak, aku bukanlah kupu-kupu yang terbang diantara dedaunan tetapi aku adalah kupu-kupu yang akan terbang menembus awan  dan angkasa tanpa O2 disekitarku. Apakah menurutmu aku akan gagal? Apakah menurutmu aku akan berhasil? Biarlah takdir Allah yang menjawabnya, aku hanyalah manusia lemah tak berdaya yang sengaja diciptakan oleh Allah agar aku selalu bertawakal, berdoa, dan bersyukur kepada-Nya.

Inilah Kami by Canabis


Tentang Sebuah Rasa


Entah hanya aku atau kalian juga yang merasakan indahnya rasa itu. Mungkin lebih indah dari sebuah lukisan termahal didunia dan lebih indah dari yang pernah mata ini melihatnya. Seandainya keindahan itu bisa terlukiskan, mungkin tak cukup tinta emas yang harus ditorehkan untuk menggambarkan sepucuk rasa indah itu di saat engkau sedang menggandeng wanita yang telah halal bagimu, yang mencintaimu karena Allah dan yang memberikan sebuah arti kata cinta yang tak engkau ketahui wujud darinya.

Aku bukanlah seorang pembual atau pun juga seorang penyair dengan lantunan kata-katanya yang indah membuat kalian terpana dan takjub akan setiap detail perkataanya. Aku hanya ingin menyampaikan apa yang harus aku sampaikan dan tak lebih dari itu karena aku hanyalah penulis yang hanya bisa menuliskan tentang apa yang aku pikirkan. Didalam catatan kecilku ini, aku ingin menyampaikan kepada kalian tentang rasa yang selama ini aku nantikan dan semoga aku bisa mendapati rasa itu suatu saat nanti bersama seorang yang tulus mencintaiku karena Allah.^^

Sulit bagiku bercerita tentang sebuah rasa yang belum pernah aku merasakannya. Aku hanya sekedar menerka-nerka tentang rasa itu dan aku dapati bahwa rasa itu sungguh indah, dimana engkau dicintai seorang yang telah engkau nanti-nantikan bertahun-tahun lamanya, dimana engkau bisa menemukan tulang rusukmu yang telah lama tiada dan dimana engkau bisa memberikan sebuah cinta karena Allah dan hanya untuk Allah kepadanya.

Semua itu membuatku tak berdaya dan ingin rasanya mendapatkan sebuah kasih sayang itu, tapi tidak semudah itu sobat, engkau harus berlari untuk mengejar cintamu kepada Allah agar engkau mendapatkan seorang yang akan mencintaimu karena Allah. Engkau harus menjaga cinta itu agar jangan sampai disentuh oleh orang lain, kelak saat semuanya telah tiba, berikanlah cinta itu kepadanya dan dia akan tersenyum menatapmu seraya berkata, “Ya Allah, terima kasih karena Engkau telah memberikanku seorang suami yang mencintai-Mu dan mancintaiku karena-Mu.

Semua itu indah kok, asalkan tepat pada waktunya. Saat engkau bersedih, akan ada seorang yang menghapuskan kesedihanmu, sangat engkau gundah, akan seorang ada yang membuatmu tersenyum, dan saat engkau kesepian, akan ada seorang yang menggandengmu dimana pun engkau berada.

Namun saat semua itu ditempatkan bukan pada tempatnya. Engkau akan merasakan kegelisahan karena rasa yang engkau dapatkan bukan sebuah cinta melainkan hawa nafsu yang akan mengahantarkanmu ke dalam murka Allah. Jadi bersabarlah wahai pemuda(termasuk aku sendiri), jagalah cinta itu, jangan biarkan orang lain menyentuhnya agar cinta itu tetap indah saat engkau berikan kepada seorang yang akan mencintaimu karena Allah untuk selamanya, hingga di surga kelak.^^

Aku tahu itu sulit karena aku juga seorang pemuda yang selalu ingin mendapatkan apa yang dia inginkan. Satu pesanku, karena Allahlah engkau menjaga cintamu dan karena Allahlah kelak engkau akan mendapatkan seorang yang akan mencintaimu dan menerimamu apa adanya. hehehe